After loooongg time gak nulis, akhirnya saya mencoba membuka blog usang ini. Kali ini ada sesuatu yang menggelitik saya untuk ngeblog lagi, lebih tepatnya membagi curhatan setelah saya membaca salah satu roman dari Pramoedya Ananta Toer yang berjudul Gadis Pantai. Saya hanyalah pembaca yang ingin membagi pemahaman dari sudut pandang saya, dan saya bukanlah orang yang memahami kesusastraan. So, blog ini bisa dibilang ajang curhatan pembaca karya Pram. Jadi ceritanya di malam yang penuh kegalauan dan gundah gulana yang melanda membuat saya memutuskan untuk membaca roman Gadis Pantai karya Pramoedya Ananta Toer yang terbit di tahun 1960an. Oiya fyi, Gadis Pantai merupakan salah satu karya Pramoedya yang dilarang beredar pada masa orde baru, yang dibumihanguskan oleh Angkatan Darat pada Oktober 1965, kenapa dibakar, yah karena you know lah, ketakutan pemerintah saat itu dimana isu keterlibatan Pram sebagai bagian organisasi sayap partai komunis. Jadi seharusnya Gadis Pantai ada 3 bag...